Amerika Serikat
AS menjalankan sistem Ekonomi Kapitalis. Pertumbuhan ekonomi
negara ini kokoh di permukaannya, pengangguran dan inflasi rendah, dan defisit
perdagangan yang rendah (berarti AS membeli lebih banyak barang dari negara
lain daripada menjual).
Ekonomi AS ialah salah satu yang terpenting di dunia. Banyak
negara telah menjadikan dolar AS sebagai tolok ukur mata uangnya, artinya
berharga atau tidaknya mata uang mereka ditentukan oleh dolar. Sejumlah negara
menggunakan dolar sebagai mata uangnya. Bursa Saham AS dipandang sebagai
indikator ekonomi dunia.
Standar Akuntansi Amerika Serikat dan Standar Akuntansi
Internasional berkompetisi sebagai standar internasional yang dapat diterima
sebagai standar pelaporan keuangan untuk pasar modal di dunia dan di
Amerika Serikat. Standar Akuntansi Amerika Serikat dan Standar Akuntansi
Internasional dikembangkan dalam praktek akuntansi untuk sector privat dan
lebih menekankan pada kepentingan shareholder. Sedangkan standar di Jerman
dikembangkan untuk kepentingan stakeholder termasuk didalamnya untuk
kepentingan pajak.
Pengukuran Akuntansi
Aturan pengukuran
akuntansi di Amerika Serikat mengasumsikan bahwa suatu entitas usaha akan terus
melangsungkan usahanya. Pengukuran dengan dasar akrual sangat luas dan
pengakuan transaksi dan peristiwa sangat tergantung pada konsep penanding.
U.S GAAP, German GAAP dan Standar
Akuntansi Internasional
Model standar akuntansi di Amerika Serikat
dan IAS menekenkan pengungkapan laporan keuangan untuk kepentingan investor dan
prosepektif investor yang biasanya terpisah dengan kepentingan dan persyaratan
atau ketentuan pajak yang berlaku. Dengan kata lain standar akuntansi
ditentukan oleh pasar modal dan tidak ditentukan oleh pemerintah. Model standar
akuntansi di jerman ditentukan oleh pemerintah, pemegang saham, pegawai,
pemberi pinjaman, dan manager atau yang sering dikenal sebagai stakeholders. Di
Jerman, sector perbankan memiliki peran yang penting dalam penyediaan dana.
Kualifikasi dan regulasi di bidang akuntansi
Di Amerika Serikat, akuntan yang berpraktek disebut Certified Public Accountant (CPA), Certified Internal Auditor (CIA) dan Certified Management Accountant (CMA). Perbedaan jenis
sertifikasi adalah dalam hal jenis-jenis jasa yang ditawarkan, walaupun mungkin
saja satu orang memiliki lebih dari satu sertifikat. Sebagai tambahan, banyak
pekerjaan akuntansi dikerjakan oleh seseorang tanpa memiliki sertifikasi namun
di bawah pengawasan seorang akuntan bersertifikat.
Sertifikasi CPA dikeluarkan di negara bagian tempat kedudukan yang
bersangkutan berupa ijin untuk menawarkan jasa auditing kepada publik, walaupun
kebanyakan kantor akuntan juga menawakan jasa akuntansi, perpajakan, bantuan
litigasi dan konsultansi keuangan lainnya. Persyaratan untuk mendapat sertifikat
CPA bervariasi di antara negara bagian, namun ujian Uniform Certified Public Accountant diharuskan di setiap
negara bagian. Ujian ini dibuat dan diperiksa oleh American Institute of Certified Public Accountants.
Sertifikasi CIA dikeluarkan oleh Institute of
Internal Auditors (IIA), yang diberikan kepada kandidat yang lulus dalam
empat bagian ujian. CIA kebanyakan memberikan jasanya kepada pemberi kerja
langsung bukan kepada publik.
Sertifikasi CMA diberikan oleh Institute of
Management Accountants (IMA), yang diberikan kepada kandidat yang
dinyatakan lulus dalam empat bagian ujian dan memenuhi pengalaman praktek
tertentu berdasarakan ketentuan IMA. CMA kebanyakan memberikan jasanya kepada
pemberi kerja langsung bukan kepada publik. CMA juga bisa menawarkan jasanya
kepada publik, namun dengan lingkup yang lebih kecil dibanding CPA.
Biro Statistik Tenaga Kerja (Bureau of Labor
Statistics) dari Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (United States Department of Labor) memperkirakan ada sekitar satu juta
orang yang bekerja sebagai akuntan dan auditor di Amerika Serikat.
Prinsip akuntansi yang digunakan di
Amerika Serikat yaitu prinsip akuntansi berterima umum
Badan
standar akuntansi di Amerika Serikat
o American Institute of
Certified Public Accountants
o Financial Accounting
Standards Board
o Governmental Accounting
Standards Board
o Federal Accounting
Standards Advisory Board
o Securities and Exchange
Commission
U.K (UNITED KINGDOM/INGGRIS) :
Inggris
Warisan Inggris bagi dunia sangat
penting. Inggris merupakan negara pertama di dunia yang mengembangkan profesi
akuntansi yang kita kenal sekarang. Konsep penyajian hasil dan posisi keuangan
yang wajar (pandangan benar dan wajar) juga berasal dari Inggris.
Regulasi dan Penegakan Aturan Akuntansi
Dua sumber utama standar akuntansi
keuangan di Inggris adalah hukum perusahaan dan profesi akuntansi.
Undang-undang tahun 1981 menetapkan lima prinsip dasar akuntansi :
1.
Pendapatan dan beban harus ditandingkan menurut dasar
akrual
2.
Pos aktiva dan kewajiban secara terpisah dalam setiap
kategori aktiva, dan kewajiban dinilai secara terpisah
3.
Prinsip konservatisme
4.
Penerapan kebijakan akuntansi yang konsisten dari
tahun ke tahun diwajibkan
5.
Prinsip kelangsungan usaha diterapkan untuk perusahaan
yang menggunakan akuntansi
Undang-undang tersebut berisi aturan
penilaian yang luas dimana akun-akun dapat ditentukan berdasarkan biaya
historis atau biaya kini.
Pelaporan Keuangan
Pelaporan keuangan Inggris termasuk yang
paling komprehensif di dunia. Laporan keuangan umumnya mencakup :
1.
Laporan Direksi
2.
Laporan Laba dan Rugi dan Neraca
3.
Laporan Arus Kas
4.
Laporan Total Keuntungan dan Kerugian yang diakui
5.
Laporan Kebijakan akuntansi
6.
Catatan atas Referensi dalam Laporan Keuangan
7.
Laporan Auditor
Pengukuran Akuntansi
Inggris memperbolehkan baik metode
akusisi dan merger dalam mencatat akuntansi untuk Penggabungan usaha. Meskipun
demikian, kondisi penggunaan metode merger begitu ketat sehingga hampir tidak
pernah digunakan.
Pada Tahun 2003, Departemen perdagangan
dan Perindustrian mengumumkan bahwa mulai bulan Januari 2005, Seluruh
perusahaan Inggris diperbolehkan untuk menggunakan IFRS, selain GAAP
0 komentar:
Posting Komentar